Makvee Story

Travel Enthusiast, Hotel Reviewer, and Food Lovers

  • Home
  • Travel
  • Kuliner
  • Hotel
  • Lifestyle
  • Contact Us

Hi, hi pembaca setia Ceritamakvee. 
First of all, selamat tahun baru, gimana tahun baru kalian, seru ya. Makvee juga seru nih tahun baruan ya di RS. Karena si bocah harus opname dan bapaknya juga opname di rumah sakit lain. Yang ini kapan-kapan aku ceritain deh

Kali ini aku mau cerita soal keshock an ku terhadap apa yang terjadi selama aku tinggal di Pulau Timor tepatnya di Kota Kupang ya.

1. Tiada hari tanpa musik keras dan tetangga yang kalau ngobrol teriakannya udah kayak di hutan. Belum lagi yang emang beneran pesta itu dari jarak 3 km juga suara musik kedengeran sampe jendela bergetar. Ini awal-awal hidup disini bikin aku ngelus dada tiap hari.

2. Tetiba ada (((saudara))) kadang yang disebut saudara adalah tetangga suami dari kampung gatau kenapa semua dibilang saudara. Ya kali seisi bumi ini kita juga bersaudara dari Adam dan Hawa yhekan. Nah (((saudara))) datang ga kabar2 terus ga bawa apa2 dan ngajak orang. 
Sebagai ibu rumah tangga yang udah sibuk sama kerjaan rumah dan ngurus bocil hal kayak gini tuh bikin shock lho plus senewen karena aku orang Jawa ya yang terbiasa apa2 dikabarin dulu bukan macam tahu bulat. 


Karena tetiba ada banyak orang terus berarti harus masak dan lain2 sementara mereka yang datang ini ga bawa apapun, minimal Gula, Teh, apalah GADA COOOOOY. Kalau di Jawa kan kita bertamu ke rumah orang aja minimal bawa-bawa lah ya, sungkan ngerepotin yang punya rumah. Ini boro-boro bawa Gula, Teh, biskuit atau apa. Dianya malah bawa teman dan minta dilayani. Gondok gak lu. Apalagi Kupang ini kota yang inflasinya tertinggi se-Indonesia kebayang berapa mahalnya harga kebutuhan pokok. Pusing deh kalau udah kayak gitu aku tuh cuma misuh2 dalam batin. Karena kalau aku protes nanti merusak nama baik keluarga. Ohhh Bhaikkk saya tahan saja dan saya diam. 

3. Budaya pamitan dengan baik dan benar. Ada orang kalau otaknya bener pergi dari rumah orang yang pamit dengan benar ya. Tapi ya ada juga yang pergi2 aja padahal barusan makan disitu, minum disitu ini agak bingung tata kramanya hilang kemana.

4. Ngerokok ga ngeliat ada bayi atau anak kecil. Entah di travel atau di bus jangan harap perjalanan tanpa asap rokok kayak di Jawa. Lu penumpang yang udah mabuk perjalanan gara2 nyium asap rokok juga ga bakalan dipeduliin sama supir yang ngerokok. Karena travel di Kupang dan sekitarnya ini rata2 milik pribadi jadi kadang mereka terserah2 aja selama perjalanan ngerokok. Mau lu bawa bayi bawa anak atau ibu hamil si supir akan tetap bodo amat. Belum kalau ada (((saudara))) yang datang itu tadi dan perokok semua deuhh tobat2 itu ga bakalan mikir di rumah itu ada bayi apa ga. Pokoknya seenak2 mereka sendiri aja dah. Dan aku yang harus mengalah demi anakku biar tetap sehat. 

Gimana, apakah sabarku sudah teruji atau perlu ditambah lagi kesabarannya. Pokoknya banyakin sabar-sabar sabar aja dah ya.
Postingan Lebih Baru Postingan Lama Beranda

ABOUT ME

A Travel Enthusiast, Hotel Reviewer, and Food Lovers. Terima kasih sudah berkunjung ke dunia kecil Makvee.

SUBSCRIBE & FOLLOW

POPULAR POSTS

  • Review YATS Colony Jogja
  • Review Jujur Sate Ratu (Sate Kanak dan Sate Merah)
  • Review Jujur Staycation di The Alana Malioboro Hotel
  • Review Jujur Le Mindoni Cafe
  • Blogging: Mesin Waktu Paling Personal yang Pernah Aku Miliki
  • Pahitnya Hidup yang Ditutupin Pake Selimut Rendah Hati
  • Review Jujur Menginap di Zest Hotel Yogyakarta
  • Dulu Pejuang Garis Dua, Sekarang Pejuang Garis Satu
  • Ngramban: Hobi Emak-Emak Milenial yang Sakti Mandraguna
  • Nyaman dan Nikmatnya Menginap di Business Suite Swiss-Belboutique Yogyakarta

Categories

Travel Kuliner hotel Travelling hotel review Hotel Jogja

Formulir Kontak

Nama

Email *

Pesan *

Diberdayakan oleh Blogger.

Blog Archive

  • April 2025 (3)
  • Maret 2025 (13)
  • Mei 2024 (2)
  • April 2024 (1)
  • Maret 2024 (2)
  • Januari 2024 (1)
  • November 2023 (1)
  • Oktober 2023 (1)
  • September 2023 (2)
  • Mei 2023 (2)
  • April 2023 (1)
  • Maret 2023 (1)
  • Januari 2023 (1)
  • Agustus 2022 (2)
  • Juni 2022 (2)
  • April 2022 (31)
  • Maret 2022 (5)
  • Februari 2022 (2)
  • Desember 2021 (1)
  • Juni 2021 (1)
  • Mei 2021 (3)
  • April 2021 (2)
  • Maret 2021 (2)
  • Februari 2021 (4)
  • Januari 2021 (2)
  • Desember 2020 (8)
  • November 2020 (3)
  • Oktober 2020 (3)
  • September 2020 (3)
  • Agustus 2020 (1)
  • Mei 2020 (1)
  • Maret 2020 (2)
  • Februari 2020 (7)
  • Januari 2020 (1)
  • Desember 2019 (2)
  • November 2019 (3)
  • Oktober 2019 (2)
  • Agustus 2019 (4)
  • Juli 2019 (5)
  • Juni 2019 (10)
  • Mei 2019 (27)
  • April 2019 (5)
  • Maret 2019 (2)
  • Februari 2019 (2)
  • Januari 2019 (1)
  • Desember 2018 (5)
  • November 2018 (1)
  • Oktober 2018 (2)
  • September 2018 (2)
  • Agustus 2018 (2)
  • Juni 2018 (2)
  • November 2017 (1)
  • Mei 2017 (1)
  • Februari 2017 (2)
  • September 2016 (1)
  • Februari 2016 (1)
  • Agustus 2015 (1)
  • Juli 2015 (1)
  • Juni 2015 (2)
  • Mei 2015 (4)
  • November 2014 (1)
  • Oktober 2014 (1)

Komunitas Blogger Jogja

Komunitas Blogger Jogja

BLogger Perempuan Network

BLogger Perempuan Network

Komunitas Emak Blogger

Komunitas Emak Blogger

Popular

  • Review Jujur Sate Ratu (Sate Kanak dan Sate Merah)
    Yummmmy Senja menyapa perutpun berbunyi, tanda tubuh bahwa saatnya makan. Teringat sate favorit yang berada di area Jogja Paradise. Cu...
  • Review Jujur Le Mindoni Cafe
    Hi Nongkrongers? Apa kabar? Aku harap kalian baik dan sehat ya. Sebagai high quality single, Makvee pasti sangat selow dan woles ka...

Designed by OddThemes | Distributed By Gooyaabi Template